Pentingnya Cek Riwayat Servis Sebelum Beli Motor Bekas
- sct1indonesia
- 2 hari yang lalu
- 3 menit membaca
Membeli motor bekas memang bisa jadi solusi hemat, apalagi harga motor baru kian hari makin tinggi. Tapi, jangan sampai tergiur harga murah lalu menyesal di kemudian hari. Banyak orang hanya fokus pada tampilan luar motor tanpa memikirkan bagaimana perawatan yang dilakukan pemilik sebelumnya. Padahal, salah satu kunci utama untuk memastikan motor bekas masih layak pakai adalah riwayat servisnya.

Apa Itu Riwayat Servis Motor?
Riwayat servis adalah catatan perawatan yang menunjukkan kapan saja motor menjalani servis atau perbaikan. Bentuknya bisa berupa:
Buku servis resmi dari dealer
Struk perawatan dari bengkel
Catatan manual dari pemilik
Dokumen ini memberi gambaran apakah motor rutin ganti oli, cek CVT, rem, hingga servis kelistrikan.
Mengapa Riwayat Servis Penting?
Riwayat servis bisa jadi cermin kehidupan motor. Kalau catatan servis rapi, artinya motor benar-benar dirawat dengan baik, bukan hanya dipakai sampai rusak. Selain itu, riwayat servis juga:
Memberi gambaran kondisi mesin saat ini
Menjadi indikator performa jangka panjang
Menambah nilai jual kembali
Heru, pengelola Danu Motor di Jakarta Barat, menegaskan pentingnya buku servis: “Kalau motor punya buku servis yang terisi rapi atau struk perawatan di bengkel resmi, itu jadi nilai plus. Artinya, motor tidak hanya dipakai, tapi juga benar-benar dijaga performanya.” Menurutnya, calon pembeli jangan ragu menanyakan langsung ke pemilik atau dealer, bahkan bisa melakukan verifikasi di bengkel resmi.
Cara Mengecek Riwayat Servis Motor Bekas
Ada beberapa langkah praktis yang bisa dilakukan:
Cek Buku Servis Resmi – pastikan ada cap dan tanda tangan bengkel.
Periksa Struk atau Catatan Perawatan – meski sederhana, ini bisa jadi bukti nyata.
Tanya ke Pemilik Sebelumnya – jujur atau tidaknya pemilik bisa dinilai dari jawaban.
Verifikasi di Bengkel Resmi – data elektronik biasanya lebih akurat.
Komponen yang Perlu Dicatat dalam Riwayat Servis
Beberapa hal yang krusial dalam catatan servis:
Oli mesin: wajib ganti rutin agar mesin awet.
CVT atau transmisi: sangat berpengaruh pada tarikan motor.
Rem & suspensi: menyangkut keselamatan berkendara.
Kelistrikan: sering jadi masalah di motor bekas.
Bahaya Membeli Motor Tanpa Riwayat Servis
Tanpa riwayat servis, risiko yang muncul bisa bikin pusing:
Kerusakan mendadak di jalan.
Biaya perbaikan membengkak.
Motor susah dijual lagi karena kondisinya tidak terjamin.
Tips Tambahan Sebelum Membeli Motor Bekas
Selain riwayat servis, jangan lupa cek:
Fisik motor (bodi, rangka, ban, lampu).
Surat-surat resmi seperti STNK dan BPKB.
Test ride untuk merasakan langsung performa.
Peran Bengkel Resmi dalam Verifikasi Data
Bengkel resmi biasanya menyimpan data digital terkait perawatan motor. Dari situ bisa terlihat apakah motor rutin ganti oli, servis CVT, atau pernah ganti komponen besar. Ini lebih valid dibanding hanya klaim dari penjual.
Bedakan Motor Terawat vs Motor Hanya Dipakai
Motor terawat itu ibarat tubuh manusia yang rutin check-up ke dokter. Sementara motor yang hanya dipakai tanpa perawatan seperti tubuh yang dibiarkan sakit sampai parah. Hasilnya jelas berbeda: yang satu lebih sehat, yang lain rentan masalah.
Kesalahan Umum Pembeli Motor Bekas
Hanya fokus pada tampilan luar.
Tidak menanyakan riwayat servis.
Tergiur harga murah tanpa pikir panjang.
Tips Negosiasi Harga Berdasarkan Riwayat Servis
Jika motor punya riwayat lengkap, harganya cenderung stabil.
Jika motor tidak ada riwayat servis, jadikan alasan untuk menawar harga lebih rendah.
Membeli motor bekas memang bisa menghemat biaya, tapi jangan asal pilih. Riwayat servis adalah kunci untuk mengetahui kondisi motor yang sebenarnya. Catatan perawatan bisa jadi penyelamat dari biaya perbaikan tak terduga. Jadi, sebelum memutuskan membeli, pastikan untuk cek buku servis, struk perawatan, dan verifikasi langsung ke bengkel resmi.
Jadi, sebelum membeli motor bekas pastikan untuk selalu cek riwayat servisnya agar tidak menyesal di kemudian hari. Dengan mengecek riwayat servis, kamu bisa lebih tenang saat membeli motor bekas. Nah, kalau motor kamu butuh servis ringan, ganti oli, tune up, ganti ban, atau ganti V-belt, langsung saja percayakan pada SCT Indonesia.
Untuk informasi dan berita menarik lainnya, pantau terus sctindonesia.com
Jangan lupa untuk follow Instagram kita disini yaa!!
Komentar